INFORMASI - BERITA & KEGIATAN

Lisdes Tingkatkan Rasio Elektrifikasi Nasional Menjadi 72,95%

Di upload pada: 15-05-2012 03:40 wib


Lisdes Tingkatkan Rasio Elektrifikasi Nasional Menjadi 72,95% SENIN, 14 MEI 2012 06:00 WIB BANGLI – Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Waryono Karno menyampaikan, Program Listrik Perdesaan (Prolisdes) seluruh Indonesia Tahun Anggaran 2011 telah menyumbangkan kontribusi untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di Indonesia dari sebesar 67,2% pada 2010 menjadi 72,95% pada tahun 2011. “Pembangunan Listrik Perdesaan ini telah meningkatkan rasio elektrifikasi di Indonesia dari sebesar 67,2% pada 2010 menjadi 72,95% pada tahun 2011,” ujar Sekjen ESDM dalam laporannya pada peresmian Program Listrik Perdesaan (Prolisdes) seluruh Indonesia, di Museum Gunung Api Batur, Kabupaten Bangli, Bali (12/5/2012). Peresmian Prolisdes 2011 ditandai dengan penandatanganan prasasti Peresmian Prolisdes oleh Menteri ESDM Jero Wacik, bersamaan dengan penandatangan prasasti Pemanfaatan Air Tanah dari Sumur Bor di Provinsi Bali. Waryono menuturkan, secara nasional Prolisdes telah menyerap anggaran APBN Tahun Anggaran 2011 sebesar Rp 2,963 triliun, atau mencapai 93,39% dengan pagu DIPA sebesar Rp 3,173 triliun. “Pagu DIPA satker Lisdes Tahun Anggaran 2012 adalah sebesar Rp 2,548 triliun,” lanjutnya. Ia memaparkan, keberhasilan program ini telah memberikan tambahan output Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sebesar 9.059 kilo meter sirkuit (Kms), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sebesar 8.810 Kms dan Gardu Distribusi sebesar 372 mega volt ampere (MVA). Untuk Propinsi Bali sendiri, lanjut Waryono, pada tahun 2011 telah dibangun gardu distribusi sebanyak 155 unit, JTM 87 Kms dan JTR sepanjang 178 Kms, sehingga saat ini rasio elektrifikasi di Provinsi Bali sudah mencapai 69%. (KO) sumber esdm.go.id
 
Silahkan hubungi kami via YM:


ASIAN LARGEST TRADE SHOW

CABLE & WIRE INDONESIA

 


bagi situs ini ke: